Kamis, 19 November 2015


MAKANAN UNTUK IBU HAMIL


Kehamilan adalah saat-saat yang ditunggu oleh para pasangan suami-istri, husunya untuk para wanita yang baru pertama kali mengalami kehamilan, Untuk membantu pertumbuhan optimal janin, penting bagi ibu untuk memperhatikan asupan gizi yang tepat dan seimbang. Seorang ibu hamil tidak boleh makan sembarangan, semuanya harus tepat sasaran. Memang dalam beberapa bulan ngidam tidak mampu terelakkan, keinginan untuk memenuhi tuntutan momongan dirasa menjadi hal yang wajib dilakukan. Anda boleh saja menuruti kemauan calon buah hati, tetapi tetap perhatikan pula gizi dari makanan tersebut.

Ada banyak pantangan makanan bagi ibu hamil seperti makanan cepat saji yang mudah ditemukan pada restoran cepat saji. Makanan mentah atau setengah matang seperti steak medium rare juga tidak baik bagi ibu hamil, sebab dikhawatirkan mengandung bakteri, seperti Salmonella dan E. Coli yang mengancam kesehatan ibu dan janin.
 
Berikut adalah beberapa panduan makanan yang dapat anda lakukan ketika sedang hamil muda :


          1. Sereal




Pada pagi hari seringkali menjadi masalah bagi ibu hamil untuk mengkonsumsi makanan. Sehingga anda dapat mengatasi gangguan mual, muntah dan kehilangan nafsu makan dengan mengkonsumsi sereal. Sereal selain memiliki variasi rasa yang dapat disesuaikan dengan anda juga mengandung aneka mineral, vitamin B, karbohidrat, kalsium yang disesuaikan dengan kebutuhan nutrisi janin. Kandungan dari gandum utuh dapat mengandung energi dan serat yang disesuikan dengan kebutuhan ibu hamil.

 2. Produk susu 




Kandungan yang terdapat di dalam susu dapat membantu anda dalam mendukung pertumbuhan jaringan baru pada bayi, memperbaiki jaringan yang rusak dan pembentukan otot dan juga transportasi oksigen ke janin. Dengan terpenuhinya kebutuhan protein dan mineral maka dapat menunjang perkembangan dan pertumbuhan bayi. Pilihan susu kedelai dapat menjadi alternatif anda yang mempunyai kecukupan vitamin D dan rasa yang berbeda juga tambahan manfaat bagi ibu hamil.
 
3. Buah dan Sayur

Pada kehamilan trimester pertama kandungan vitamin C dari jus jeruk dibutuhkan untuk menambah kekebalan tubuh dan memerangi infeksi. Selain itu kandungan dari asupan makanan yang kaya akan kandungan zat besi dapat mencegah dari anemia. Lengkapi pula dengan tambahan sayuran yang mengandung zat besi yang didapat dari sayuran hijau dan mampu meningkatkan hemoglobin ke sel-sel tubuh dan memberikan energi.

   4. Ikan


Makanan yang mengandung protein dan asam lemak omega 3 dapat membantu pembentukan otak janin meskipun demikian anda harus berhati-hati karena kandungan merkuri pada jenis ikan tertentu akan menggangu perkembangan janin. Hindari pula mengkonsumsi ikan yang mentah karena dapat meningkatkan kadar lemakk jenuh di dalam tubuh.


 5. Kacang-kacangan



Tambahkan pula makanan jenis kacang-kacangan yang diperlukan dalam pengembangan sistem saraf pada bayi misalnya kacang hijau yang akan kandungan asam folat dan vitamin B. Selain itu kacang-kacangan berguna bagi energi dan kekebalan tubuh ibu hamil muda.





6. Air dan Vitamin

Kandungan air dan vitamin penting untuk diperhatikan. Bagi ibu hamil yang seringkali mengalami mual maka anda dapat mengkonsumsi lebih banyak air putih yang dicampurkan dengan sari buah tanpa tambahan gula.
Penting untuk menambah vitamin yang mendukung masa kehamilan apalagi diusia kehamilan muda. Anda dapat berkonsultasi terlebih dahulu pada bidan atau dokter untuk mendapatkan vitamin yang sesuai dengan kebutuhan kandungan anda.




Adapun contoh panduan makanan yang dapat anda gunakan pada kehamilan trimester pertama adalah sebagai berikut :
Sarapan.
1.      Jus Buah
2.      Nasi Goreng
3.      Telur mata sapi
4.      Susu / susu khusus kehamilan
Makan siang.
1.      Nasi
2.      Sayur Bening
3.      Ikan bumbu kuning
4.      Tempe goreng
5.      Buah Jeruk
Makan Malam.
1.      Nasi
2.      Bistik
3.      Bakwan Jagung
4.      Selada Buah
5.      Susu (menjelang tidur)

 

Minggu, 04 Oktober 2015

Informasi Kesehatan Ibu Hamil & Makanan Sehat Bagi Janin

Makanan untuk kesehatan janin perlu menjadi perhatian khusus bagi ibu hamil. Karena bagaimana pun makanan merupakan salah satu faktor utama dan penentu dari kesehatan. Baik itu kaseahatan pada ibu hamil atau pun juga kesehatan janin dalam kandungan ibu. Oleh karena itu segala asupan makanan pada ibu hamil harus dijaga sejak awal kehamilan. Dari makanan dan asupan gizi yang baik dan seimbang pada ibu hamil nantinya akan mempengaruhi tumbuh kembang janin menjadi optimal. Dan pada akhirnya akan melahirkan generasi terbaik bangsa.
Pada masa awal kehamilan, asupan gizi pada ibu hamil akan mempengaruhi proses pembentukan dan perkembangan sel janin, organ tubuh janin sampai pada akhrnya  membentuk tubuh janin yang utuh.
Selain itu selama proses kahamilan juga terjadi perubahan, baik fisik mau pun hormonal. Perubahan fisik mungkin telah banyak diketahui, salah satunya yaitu meningkatnya berat badan ibu hamil, namun perubahan sistem metabolisme pada tubuh ibu hamil  mungkin belum banyak diketahui secara luas. Perubahan yang terjadi pada ibu hamil meliputi perubahan pada sistem pencernaan, kardiovaskuler (pembuluh darah dan jantung), saluran kemih ,pulmonal (paru dan pernapasan) dan lain-lain. Dengan adanya perubahan sistem metabolisme di dalam tubuh ibu hamil, maka juga akan berdampak pada asupan gizi dari makanan ibu hamil. Dengan adanya perubahan-perubahan tersebut, maka selama masa kehamilan kesehatan ibu juga menjadi sangat rentan terhadap penyakit.Makanan untuk kesehatan janin
Pengetahuan tentang kesehatan ibu hamil memang sudah seharusnya diketahui agar kesehatan ibu dan janin dalam kandungan tetap terjaga perkembangan dan kesehatannya. Dengan memiliki pengetahuan selama masa kehamilan ibu dapat memaksimalkan potensi pertumbuhan dan perkembangan janin serta menghindari berbagai hal yang dapat berakibat buruk pada pertumbuhan dan perkembangan janin dalam kandungan. Sekaligus juga mewaspadai meningkatnya angka kematian pada ibu hamil.
Akan tetapi, sebagai seorang ibu juga harus tetap mewaspadai setiap informasi yang didapat. Karena dengan  derasnya arus informasi yang ada sekarang ini, tidak semua informasi dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Misalnya seperti: Mengkonsumsi ikan itu baik untuk kesehatan ibu hamil, tetapi ibu hamil sebaiknya mencari informasi lebih lanjut. Apakah yang dimaksud adalah semua jenis ikan? Apakah yang dimaksud ikan air laut atau air tawar? Ataukah yang dimaksud adalah jenis ikan tertentu yang memiliki kandungan zat gizi dan protein tertentu? Mungkin juga ada informasi yang menyebutkan bahwa makanan pada ibu hamil harus mengandung banyak protein, apakah berarti harus memperbanyak konsumsi daging? Namun, di sisi lain daging mengandung banyak lemak dan kolesterol. Lalu bagaimana dengan konsumsi telur? Bukankah telur juga menjadi salah satu sumber kolesterol? Hal tersebut perlu diperjelas. Ibu hamil dapat mencari informasi tambahan mengenai hal itu, atau dapat bertanya langsung pada kawan yang pernah hamil. Atau bila ingin yakin ibu hamil dapat berkonsultasi langsung pada dokter ahli.
Dan berikut ini merupakan informasi yang penting ibu hamil ketahui yakni tentang fase-fase perkembangan janin dalam rahim serta makanan yang baik dikonsumsi untuk menunjang tumbuh kembang janin yang maksimal.
Secara umum kehamilan baru bisa diketahui setelah usia 4 minggu. Saat itu, janin masih berbentuk embrio.Sangat dianjurkan untuk mulai mengkonsumsi makanan yang mengandung folic acid. Senyawa zat ini terdapat pada sayuran seperti kembang kol, brokoli, kol dan wortel. Serta buah-buahan seperti jeruk, alpukat, dan jambu klutuk. Folic acid juga banyak terdapat pada sereal berbahan jagung atau gandum.
Kemudian saat janin berusia 3 sampai 4 bulan, janin terus tumbuh dan berkembang mulai membentuk anggota-anggota tubuh. Ginjal dan hati mulai berfungsi. Lalu sidik jari juga mulai terbentuk. Pada saat itu syaraf-syaraf otak mulai tumbuh dan berkembang dengan pesat.
Pada usia 4bulan janin/ bayi sudah mulaibergerak-gerak di dalam rahim. Pada janin mulai tumbuh tulang yang terus berkembang dan bertambah panjang. Untuk kesehatan janin dalam kandungan, ibu hamil sangat dianjurkan untuk mengkonsumsi makanan sehat yang mengandung banyak magnesium, kalsium, vitamin D, vitamin B, dan Omega 3.
Magnesium seperti halnya kalsium, zat ini berguna sebagai zat yang menunjang pertumbuhan tulang. Berbagai penelitian menyebutkan bahwa asupan magnesium yang cukup pada trimester pertama kehamilan akan mempengaruhi berat,  panjang, dan lingkar kepala pada bayi. Disamping itu, magnesium juga berperan dalam pembentukan otot-otot pada janin. Bahan makanan yang mengandung banyak magnesium diantaranya: sayuran hijau, kacang-kacangan, melon, dan gandum.Perlu diwaspadai dan disiasati bahwa sampai kandungan berusia 4 bulan ibu hamil akan sering mengalami morning sickness dan rasa mual yang sangat.
Memasuki usia kehamilan mencapai 5 bulan, selera makan ibu hamil  biasanya sudah mulai membaik karena morning sickness sudah mereda. Akan tetapi, pada sebagian ibu hamil tetap mengalami rasa mual dan ingin muntah hingga waktu yang lebih lama.
Pada bulan ke-5 pertumbuhan bayi berkembang pesat. Bulu mata dan alis telahh terbentuk sempurna, begitu juga dengan kuku jari kaki dan tangannya. Pada saat itu, makanan sehat dengan gizi seimbang tetap dibutuhkan oleh ibu hamil, tetapi perlu adanya tambahan asupan vitamin A dan kalsium.
Kalsium sangat  dibutuhkan oleh bayi dalam kandungan, karena tulang bayi masih terus berkembang. Dan cikal bakal gigi juga sedang dibentuk.  Cara yang paling mudah untuk mendapatkan asupan kalsium adalah melalui susu. Pada saat itu, otak bayi juga sedang berkembang dengan pesat. Mengkonsumsi makanan yang mengandung  omega 3 dapat  mendukung perkembangan otaknya. Beberapa jenis majanan sebagai sumber omega 3 diantaranya: ikan sardin, ikan salmon, makarel, telur, tahu, kacang kedelai, sayuran hijau, keju, susu dan wijen.
Saat memasuki bulan ke-7, semua anggota badan bayi dalam kandungan ibu telah terbentuk . Akan tetapi Ibu hamil tetap perlu  berhati-hati karena bayi dapat lahir sebelum waktunya dan akibatnya akan lahir sebagai bayi prematur. Makanan sehat dengan kandungan gizi berimbang sangat diperlukan untuk menjaga pertumbuhan dan perkembangan bayi dalam kandungan serta mehjaga kesehatan ibu hamil agar tidak menurun dan tetap fit karena pada masa ini perkembangan bayi dalam kandungan ibu sangat pesat.